5 Gedung Tertinggi Di Indonesia

By Irfan Saputra




Wisma 46

Gedung Wisma 46 merupakan gedung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian  262 meter hingga pucuk antena. Gedung ini terletak di komplek Kota BNI di Jakarta Pusat, Indonesia. Selesai dibangun pada tahun 1996 yang dirancang oleh Zeidler Robert Partnership dan DP Architects Private Ltd membuat bangunan ini di nobatkan sebagai banguna Futuristic pertama di Indonesia.

Gedung ini berletak di hamparan tanah seluas 15 hektar di pusat kota dab memiliki luas 140,028 m2.

Wisma 46 temasuk bangunan tertinggi ke-147 di dunia bila dihitung hingga puncak. Juga sebagai bangunan tertinggi kedua di belahan Bumi Selatan.

Gedung/Menara ini mempunyai 48 tingkat di atas tanah yang hanya berisi perkantoran. Terdapat dua tingkat bawah tanah yang digunakan sebagai tempat parkir. Lantai 1 dan 2 diisi oleh Bank, kafe, dan resto, seperti Starbuck Coffee dan Dunkin' Donut. Selain Tugu Monas, gedung ini juga menjadi ikon kota Jakarta karena bentuknya yang unik seperti pena.

Menara BCA

Menara BCA merupakan salah satu gedung yang berada di kompleks Grand Indonesia tepatnya di Jl. M. H Thamrin No 1 Menteng yang di bangun pada tahun 2007. Memiliki 56 lantai yang sebagian besar digunakan untuk perkantoran. Seperti tertera dari namanya, gedung milik pabrik rokok Djarum ini sebagian besar dipakai oleh bank BCA. Selain Menara BCA, bangunan lain menghuni kawasan eks Hotel Indonesia adalah Mall Grand Indonesia, Hotel Indonesia Kempinski, dan Kempinski Private Residences. 

Equity Tower

 Gedung ini dibangun pertama kali pada tahun 2010 beralamat di Jl. Jend Sudirman Kav 52 - 53 Jakarta, gedung yang mayoritas digunakan untuk perkantoran ini mempunyai ketinggian 220 meter yang terdiri dari 48 lantai.

The Peak Twin Tower

The peak Twin Towe adalah komplek menara kembar apartemen tertinggi di dunia. Terletak di Sudirman CBD di Jakarta, Indonesia, The Peak dirancang oleh DP Architects. The Peak telah menjadi ikon Jakarta karena tinggi dan simetrinya. Berdiri dengan tinggi 265 m (termasuk puncak antena di atas mahkota), The Peak terdiri dari empat menara, dua kumpulan menara kembar dengan 35 dan 55 tingkat. The Peak diluncurkan dan mulai dibangun tahun 2003. Penyelesaiannya dijadwalkan Juni 2006 tetapi penyerahan dilakukan tahun 2007 dengan beberapa pembangunan kecil hingga awal 2008. Komplek ini muncul dalam buku "The World's 50 Best Apartments" terbitan Images Publishing Australi. Faktanya sudah 352 unti apartemen dimiliki secara pribadi dan 110 unit disewakan sebagai apartemen bersama.

Graha Energi

Gedung ini selesai dibangun pada tahun 2008 dan memiliki 55 lantai. Lokasinya berada di kawasan Sudirman,Jakarta. Bangunan Tinggi ini dibunakan sebagai perkantoran dan restauran. Gedung Graha Energi ini memiliki ketinggian mencapai 217 meter, dibangun oleh PT. Api Metra Graha. Sedangkan untuk desain arsitekturnya dibuat oleh Kohn Pederson Fox Association.






Berbagai Sumber

Gedung ini selesai dibangun pada tahun 2008 dan memiliki 55 lantai. Lokasinya berada di kawasan Sudirman, Jakarta. Bangunan tinggi ini dipakai sebagai perkantoran dan restoran. Graha Energi memiliki tinggi 217 meter, dibangun oleh PT Api Metra Graha. Sedangkan untuk desain arsitekturnya dibuat oleh Kohn Pederson Fox Association.

Read more at http://uniqpost.com/27075/7-gedung-tertinggi-di-jakarta/

Gedung ini selesai dibangun pada tahun 2008 dan memiliki 55 lantai. Lokasinya berada di kawasan Sudirman, Jakarta. Bangunan tinggi ini dipakai sebagai perkantoran dan restoran. Graha Energi memiliki tinggi 217 meter, dibangun oleh PT Api Metra Graha. Sedangkan untuk desain arsitekturnya dibuat oleh Kohn Pederson Fox Association.

Read more at http://uniqpost.com/27075/7-gedung-tertinggi-di-jakarta/